top of page
Search

Tips Investasi Properti untuk Pemula


"Investasi properti bisa untung besar ATAU rugi besar! Recruiter sarankan kamu belajar dulu!"

Investasi properti bikin untung, lho! Zaman sekarang rasanya susah nyari duit, meski kamu rajin kerja dan cari kerja pakai jasa Headhunter dan Outsourcing. Biaya hidup dan harga barang yang terus meningkat mendorong kita mencari pemasukan alternatif seperti kerja sambilan, agar bisa memenuhi kebutuhan atau menggapai impian!


Salah satu sumber pemasukan menjanjikan adalah investasi properti, tapi gimana caranya? Tenang, berikut Kessler bagi-bagi tips investasi properti untuk pemula!

 

Tips Investasi Properti untuk Pemula


1. Sesuaikan dengan Budget

Sebagai orang yang belum pernah investasi dan gak tahu banyak, jangan berpikir muluk-muluk.


Jangan berharap bisa transaksi jutaan sedari awal; no, no! Sebagai pemula, investasi properti sebaiknya dijadikan usaha sampingan atau hobi.


SIsihkan dana bulanan yang kamu punya dari pekerjaan sekarang, lalu cobalah investasi kecil-kecilan. Mulai dari properti kecil yang murah dan aman; walau untungnya kecil, resiko juga kecil.


Begitu sudah mulai terbiasa dengan arus ‘permainan’, cobalah kumpulkan dana lebih banyak untuk investasi properti yang lebih besar. Lakukan ini bertahap, sampai kamu terbiasa.


Pinjam dana dari bank kalau perlu, tapi hanya sebagai tambahan. Jangan memaksa meminjam kalau sulit mengembalikannya!


2. Tentukan Tujuan

Tujuan orang mulai investasi bisnis tentu dapat untung… tapi tidak boleh cuma begitu.


Poin utama dari investasi itu BUKAN dapat untung sebesar mungkin! No, no! Pelajaran utamanya adalah mengenali arus permainan dan memahami kondisi pasar.


Ketahui kapan harus menanam modal, dan kapan harus mundur. Nah, setelah terbiasa dengan latihan nomor 1 tadi, tetapkan tujuan!


Tujuan bisa apa saja, asal jelas. Seperti mendapat dana kuliah untuk anak (20 juta misalnya), biaya operasi untuk nenek (30 juta), dsb.


Dengan tujuan konkret seperti itu, kamu akan tahu properti mana yang harus dipilih untuk mencapai tujuan. Target angka juga penting agar kamu tahu kapan berhenti, bukannya asal maju terus.


Mulai dari tujuan kecil, dan fokus pada itu saja. Jangan tergoda untuk nambah tujuan lain di tengah jalan, nanti gak selesai-selesai dan tahu-tahu uangmu habis untuk hal gak penting!



3. Pahami Resikonya

Investasi apapun sangat bergantung pada keberuntungan waktu; kapan saja bisa berubah.


Jadi kamu harus paham bahwa kerugian mendadak bisa terjadi kapanpun. Serajin apapun kamu mengecek kondisi pasar, pasti ada saja hal yang bikin rugi.


Investasi itu bisa untung besar atau rugi besar, apalagi untuk properti yang menyangkut rumah, tanah, apartemen, dan hunian lainnya.


Bersiaplah untuk sabar menerima hasil apapun yang kamu terima!


4. Susun Rencana

Setelah persiapan beres, saatnya susun rencana! Daerah mana yang kamu incar? Properti tipe apa yang akan kamu beli? Apa perkiraan harga jual-belinya?


Catat semua itu sebagai rencana investasi kamu, baik di buku fisik atau dokumen digital. Konsultasi ke ahli keuangan untuk strategi pemasaran dan menawar harga juga ide bagus.


5. Atur Ketat Neraca Keuangan

Begitu kamu mulai investasi properti, perhatikan baik arus kas keuangan kamu. Berapa yang masuk? Berapa yang keluar? Rata-rata jangka waktu pembayaran?


Investasi mana yang untung dan rugi? Apa strategi kemarin sudah efektif atau perlu diganti? Apa perlu pekerjakan karyawan? Siapa pebisnis yang bsia dipercaya?


Semua itu akan jadi pengalaman dan pengetahuan untuk pekerjaan serta investasi masa depan kamu nanti. Pastikan dicatat baik, dan langsung perbaiki saat ada kesalahan!


Salah-salah ada korupsi datau pemborosan…! Tetap fokus ya, buat untung gede itu makan waktu!

 

Sekian 5 tips investasi properti untuk pemula. Jangan takut untuk banyak nanya! Kalau merasa gak cocok, jangan dipaksakan ya~


Mau cari partner bisnis untuk investasi kamu? Kessler Executive Search bisa bantuin! Klik situs kami ya…


Sumber: 99.co

36 views0 comments

コメント


bottom of page