Sudono Salim dikenal baik sebagai pendiri Indofood, dan dia memulai jenjang karirnya dari nol! Sebagai sang pionir pendiri perusahaan Indomie dengan produk mie instan Indomie-nya yang laris manis di pasaran Indonesia dan juga global, Pak Salim ini pantas menjadi tokoh panutan kita untuk mencapai target bisnis di masa depan. Pasalnya bukan cuma Indomie saja, tapi Pak Salim juga mengurus banyak jenis bisnis skala nasional dan internasional yang semakin mengharumkan namanya di dunia. Waah, bagaimana bisa begitu ya? Dari pria yang biasa saja jadi multi millyuner paling bergengsi di sejarah bisnis tanah air? Mari kta simak kisah sukses dari jenjang karirinya yang panjang bersama-sama, supaya kita juga jadi lebih semangat dalam kerja keras meraih impian!
Walau sekarang dikenal baik sebagai pendiri PT Indofood yang menghasilkan merek produk Indomie, awalnya Pak Salim tidak memulai karir dari bidang industri pangan. Kisah sukses beliau pertama kali dimulai saat migrasi dari Tiongkok ke Cina, di mana Pak Salim mendirikan usaha pengashil tembakau yang cukup sukses! Namun itu tidak berlangsung lama, karena rezim pendudukan Jepang membuat usaha tembakau tersebut jatuh bangkrut pada tahun 1942. Setelah Indonesia merdeka, beliau mulai coba berbisnis kembali di Jakarta, dalam bidang bisnis logistik militer. Keuntungan yang didapat dari bisnis tersebut cukup bagi beliau untuk mendirikan usaha baru bersama rekannya Pak Mochtar Riady; usaha yang nantinya jadi bank terbesar di Asia yang kita kenal baik: Bank Central Asia (BCA)! Ya, Pak Salim bukan cuma Bapak Indomie, tapi juga Bapak BCA!
Tentu saja jalan kesuksesan Pak Salim tidak berhenti di situ, tapi berlanjut ke pendirian perusahaan tepung terigu terbesar di Indonesia: PT Bogasari! Setelahnya pun beliau terus berupaya mengembangkan bisnis baru di berbagai bidang untuk meningkatkan jenjang karir. Salah satu buah terbesar hasil karyanya saat itu adalah mendirikan PT Indofood di tahun 1982, dengan Indomie dan aneka varian rasanya sebagai produk andalan! Dari sini kalian pasti sudah tahu jalan ceritanya, kan? Indomie laris manis, laku terjual jutaan dari Sabang sampai Merauke. Indomie bahkan merambah ke pasar makanan instan di luar negeri, yang semakin mengharumkan nama PT Indofood, Pak Salim, dan tentu juga negara Indonesia!
Psst, jenjang karir pak Salim bukan Cuma soal Indomie, lho? Saat tahun 1997 silam, bisnis beliau sempat terpuruk karena pengaruh krisis moneter. Hutang perusahaan membengkak hingga mencapai angka 52 triliun Rupiah, jadi beliau terpaksa menjual sebagian besar saham terbaiknya seperti Indocement, Indomobil, dan tentunya Indofood. Tapi Pak Salim tidak menyerah dan terus berupaya melakukan investasi bisnis ke berbagai bidang, sampai usahanya berbuah manis! Di tahun 2006, Pak Salim bukan hanya bisa melunasi semua hutang perusahaan, tapi juga membuat namanya masuk jajaran 10 orang terkaya di Indonesia versi majalah Forbes, dengan total kekayaan 800 triliun Rupiah! Selain Indomie, produk terkenal lainnya yang dihasilkan aneka perusahaan Pak Salim di industri pangan antara lain adalah minyak goreng, susu, gula, margarin, kecap, dll.
Memang Pak Salim Sudono sendiri belum lama ini wafat di tahun 2012 lalu, tapi namanya akan terus dikenang sebagai salah satu pionir dan pengusaha terbaik di Indonesia dan juga seluruh dunia. Mari kita juga kerja keras seperti beliau dalam membangun jenjang karir kita!
Sumber: okezone.com
Itu kan fotonya Pak Ciputra bukan Pak Sudono