top of page
Search

Cara Jahat Boss Menyingkirkan Kamu Secara Halus



" Bos jahat, saya udah begini aja masih mau dikeluarin dari perusahaan"


Bayangkan kalau boss mau menyingkirkan kamu! Namanya kerja itu selalu penuh intrik yang bikin sebel sekaligus tertantang, tapi tentunya kita sebagai pekerja gak mau merasa terancam. Tahu sendiri gimana susahnya sekarang cari kerja, sampai perlu bantuan jasa Headhunter dan Recruiter.


Karena itu sekarang karyawan selalu berusaha membangun karir mereka sebaik mungkin, agar tidak kehilangan sumber pemasukan. Namun bagaimana kalau boss ingin menyingkirkan kamu?


Oh, bukannya ngancam mecat. Boss akan secara ‘halus’ membuatmu keluar dari perusahaan dengan macam-macam cara. Alasannya bisa logis (karena kerjamu jelek) atau pribadi (gak suka kamu).


Supaya kamu gak kena, baca jenis rencana licik boss untuk menyingkirkan kamu berikut!

 

Cara Boss Menyingkirkan Kamu Secara Halus


1. Mengasingkan Kamu

Dunia kerja yang berat itu bisa terasa ringan kalau kamu berbaur baik dengan rekan dan saling membantu. Nah, kalau boss membuat karyawan lain menjauhi kamu?


Entah dengan menyebar gosip atau ancama halus, boss memakai cara ini agar kamu merasa terasing. Selain sepi karena tak ada teman bicara, gosip miring yang muncul dan membuatmu merasa begah.


Toh begitu tak ada yang mendukung kamu, boss akan mudah menjadikanmu kambing hitam agar bisa dipecat.


2. Mengurangi Tugas

Cara ‘halus’ lain boss dalam menyingkirkan kamu adalah mengurangi tugas yang kamu punya. Mungkin kamu akan merasa senang karena kerjaan berkurang, tapi ini perangkap!


Dengan sedikit pekerjaan, kamu akan merasa tak dibutuhkan di kantor. Waktu luangmu pun jadi banyak, sehingga boss mudah menuduhmu malas dan makan gaji buta.


Mau rajin pun sulit, karena pekerjaanmu yang dikurangi itu biasanya sudah dialihkan ke karyawan lain. Dan karena boss sudah membuatmu karyawan lain menjauhi kamu, ini bisa jadi skakmat!


3. Memberi Tugas Mustahil

Boss yang mau menyingkirkan kamu punya 1 tujuan: ingin kamu membuat kesalahan dan gagal agar punya alasan untuk memecat. Boss ingin pemecatan ini seolah 100% salahmu sendiri, walau kenyataannya lain.


Salah satu cara drastis yang bisa dilakukan boss adalah memberi tugas mustahil. Tugas yang sederhana tapi deadlinenya super cepat, proyek sulit yang harus ditangani sendiri, dsb.


Intinya, tugas-tugas ini memang sejak awal tidak bisa dipenuhi sesuai deadline dan pasti gagal. Ini hanya akal boss agar reputasi kerjamu jadi jelek dan gampang dipecat!


4. Cari-Cari Alasan

Ada kalanya kamu, sadar atau tidak, berhasil menghidnari usaha boss untuk menyingkirkan kamu secara halus. Mungkin kamu baik-baik saja dikucilkan, santai saja pas gak ada tugas, juga menghindari disalahkan karena tugas mustahil tadi.


Lantas apa langkah boss selanjutnya biar kamu bikin salah dan bisa dipecat? Membuatnya sendiri!



Boss akan cari-cari kesalahan kamu, bahkan untuk hal kecil sekalipun. Begitu ketemu, beliau akan teriak keras agar semua orang dengar dan menyaksikannya memarahimu.


Entah karena sepatu kotor, pilihan kata kurang pas, atau dasi kurang rapi… boss akan selalu membesar-besarkan kesalahan kamu agar ada alasan memecat!


5. Meminta (Memaksa) Kamu Mengundurkan Diri

Setelah semua usaha halus tersebut, boss akan memberi kau ultimatum: resign secara terhormat. Walau bilangnya begitu, boss hanya ingin kamu keluar.


Alasannya bisa jadi karena tidak mau membayar pesangon atau kewajiban kontrak, tapi umumnya karena boss ingin kamu keluar dari perusahaan!

 

Sekian cara boss menyingkirkan kamu secara halus! Apapun caranya, jangan sampai kena pemecatan karena performa kerja jelek!


Mau cari kerja? Kirim CV ke Kessler Executive Search sekarang untuk lowongan kerja terbaru!


Sumber: kompas.com

1,621 views0 comments

Comentarios


bottom of page